Satu lagi pembalap mantan MotoGP bakal tampil di MOTUL FIM Superbike World Championship. Danilo Petrucci yang setahun terakhir berkarier di Amerika Serikat bakal meramaikan ajang WSBK musim 2023.
Di ajang ini, Petrux (julukannya) bakal memperkuat tim BARNI Spark Racing Team. Sebelumnya, Petrucci juga sempat memperkuat tim yang sama saat tampil di balapan kelas STK1000 tahun 2011.
WSBK sendiri bukanlah panggung baru bagi Petrucci. Seperti dilansir situs resmi WSBK, rider asal Italia itu mulai meramaikan paddock WSBK pada tahun 2007 saat pertama kali tampil di kelas STK 600.
Saat itu, Petrucci bergabung dengan tim Yamaha. Selama tiga musim, Petrucci berhasil meraih 6 pole position dan 3 kemenangan. Pada tahun 2010 dia kemudian tampil di kelas STK1000 dan bertahan selama dua musim. Dia memperkuat Tim Pedercini bersama Kawasaki sebelum akhirnya pindah ke Barni Ducati.
Bersama BARNI, Petrucci meraih 4 kemenangan dan 6 pole position sekaligus mengunci posisi kedua pada akhir kejuaraan. Pada musim berikutnya, Petrucci pun beralih ke MotoGP dan memperkuat IodaRacing.
Selama 10 musim di MotoGP, Petrucci memperkuat beberapa tim. Namun kariernya banyak dihabiskan bersama tim Ducati. Bersama tim pabrikan asal Italia itu, Petrucci mengukir 10 kali podium dengan dua kemenangan di Grand Prix Italia tahuan 2019 dan Grand Prix Le Mans, Prancis, 2020.
Musim terakhirnya pada tahun 2021 lalu dihabiskan bersama KTM. Dia juga sempat satu kali tampil bersama Suzuki pada tahun 2022 sebagai pembalap pengganti untuk Joan Mir yang sedang cedera.
Tampil di Dakkar
Meninggalkan ajang MotoGP tidak lantas membuat Petrucci menjauhi dunia balapan. Sebaliknya, adrenalinnya tertantang untuk terus menjajal balapan yang jauh lebih ekstrem, seperti Reli Dakkar.
Dia sempat mengalami patah kaki saat berlatih pada Desember 2021. Namun hal itu tidak menghalangi peria berusia 32 tahun itu untuk tetap tampil di ajang reli paling ganas di dunia tersebut.
Selama kejuaraan pada 2022, dia menempati posisi 23 pada pembukaan. Dia kemudian naik ke urutan 12 pada stage 1. Sayang di stage kedua, Petrucci menyerah setelah mesin motornya rusak usai menempuh jarak 117 km. Akibat kejadian ini, Petrucci terpaksa dievakuasi menggunakan helikopter.
Meski demikian, Petrucci enggan menyerah. Dia tetap melanjutkan lomba meski terkenal penalti 12 jam. Pada stage kelima, Petrucci akhirnya berhasil merebut kemenangan Dakkar pertamanya usai rekan satu timnya di KTM, Toby Price mendapat hukuman penalti pengurangan waktu dari pihak penyelenggara.
Gunakan Ducati Panigale V4 R
Sementara itu, pada WSBK 2023 mendatang, Petrucci bakal menggunakan kuda besi andalan Ducati, yakni Ducati Panigale V4 R. Kendaraan yang sama juga digunakan oleh juara WSBK 2022, Alvaro Bautista.
"Saya sangat senang bisa kembali ke Barni. Tahun 2011 adalah salah satu musim terbaikku, tapi yang paling penting, saya tidak bisa menolak untuk balapan di Superbike dengan motor yang sangat kompetitif. Ini balapan yang benar-benar berbeda, dan saya tidak sabar ingin tampil di kompetisi ini," kata Petrucci.
"Saya ingin berterima kasih kepada seluruh tim Barni untuk kesempatan ini," bebernya.
Manajer tim, Marco Barnabo juga menyambut baik kedatangan Petrucci di WSBK. Dia berjanji akan memberikan yang terbaik untuk mendukung performa Petrux selama tampil musim depan.
"Saya sangat senang menyambut Danilo di tim ini. Seperti biasa, kami akan melakukan yang terbaik untuk menyediakan para pembalap apa saja yang mereka inginkan agar lebih kompetitif," katanya.
"Talentanya tidak perlu didebat lagi. Kami sadar banyak pekerjaan yang harus diselesaikan mengingat kami akan berhadapan dengan banyak pembalap berpengalaman lainnya," beber Barnabo menambahkan.
Sementara itu, WSBK musim 2022 baru saja berakhir. Alvaro Bautista dari tim Aruba.it Racing berhasil keluar sebagai juara usai menghentikan perlawanan Toprak Razgatlioglu yang berada di urutan kedua.
Bautista juga merupakan mantan pembalap MotoGP. Kiprahnya di WSBK baru dimulai pada 2019 lalu.
Copyright © 2022 KOINASIA